Menggunakan ALELEON Supercomputer via Terminal: Perbedaan antara revisi

Dari ALELEON by EFISON
(→‎3 - Menjalankan Komputasi ke Compute Node via SLURM: Overhaul maintenance 01/02/2023 part 2: penyederhanaan tutorial SBATCH SLURM)
(Overhaul maintenance 01/02/2023 part 3: formatting)
Baris 1: Baris 1:
== '''0 - Pendahuluan''' ==
== '''0 - Pendahuluan''' ==
Tutorial ini menjabarkan cara klasik menggunakan ALELEON Supercomputer via tampilan terminal.
Tutorial ini menjabarkan cara tradisional menggunakan ALELEON Supercomputer via terminal.


=== Kompetensi User ===
=== Kompetensi User ===
Baris 6: Baris 6:


* Familiar dengan perintah dasar Linux seperti cd, ls, mkdir, cp, mv, rm, cat, less, wget, dan lainnya.
* Familiar dengan perintah dasar Linux seperti cd, ls, mkdir, cp, mv, rm, cat, less, wget, dan lainnya.
* Familiat dengan shell text editor sesuai referensi penggunaan masing-masing (contoh nano, vim, vi, emacs).
* Familiar dengan shell text editor terminal sesuai referensi penggunaan masing-masing (contoh nano, vim, vi, emacs).


=== '''Persetujuan Prefix''' ===
=== '''Persetujuan Prefix''' ===
Baris 12: Baris 12:
  $ command ''<input-yang-ditulis-user>''
  $ command ''<input-yang-ditulis-user>''
== '''1 - Login SSH''' ==
== '''1 - Login SSH''' ==
SIlahkan gunakan software shell sesuai preferensi masing-masing user untuk login SSH (contoh: PuTTY, Windows Terminal / Powershell, MobaXTerm, Terminal Linux, Terminal MacOS, dll). User melakukan login SSH setelah terhubung dengan koneksi VPN EFISON dengan kredensial: 
Sebelum login, [[Koneksi VPN ALELEON Supercomputer|'''user harus terhubung ke jaringan VPN ALELEON Supercomputer''']] untuk dapat melakukan login ke ALELEON Supercomputer.
{| class="wikitable"
{| class="wikitable"
|+Kredensial login SSH
|''SIlahkan gunakan software shell sesuai preferensi masing-masing user untuk login SSH (contoh: PuTTY, Windows Terminal / Powershell, MobaXTerm, Terminal Linux, Terminal MacOS, dll).''
|Username dan password
|}
|''Diberikan admin ALELEON''
 
{| class="wikitable"
|+Kredensial login SSH ALELEON Supercomputer
|'''Username dan password'''
|''Diberikan oleh admin ALELEON''
|-
|-
|Host untuk user Windows / MacOS
|'''Host untuk user Windows / MacOS'''
|<code>aleleon.hpc</code>
|<code>aleleon.hpc</code>
|-
|-
|Host untuk user Linux
|'''Host untuk user Linux'''
|<code>10.192.50.10</code>
|<code>10.192.50.10</code>
|-
|-
|Port
|'''Nomor port'''
|<code>22</code>
|<code>22</code>
|}
|}
{| class="wikitable"
{| class="wikitable"
|+Contoh perintah login SSH standar
|+Contoh perintah login SSH standar di terminal
!Kondisi user
!Kondisi user
!Perintah SSH
!Perintah SSH
Baris 38: Baris 42:
|<code>$ ssh ''<username>''@10.192.50.10</code>
|<code>$ ssh ''<username>''@10.192.50.10</code>
|}
|}
ALELEON Supercomputer juga mendukung SSH X11 untuk tampilan grafis. Berikut adalah panduan untuk melakukan SSH X11:
ALELEON Supercomputer mendukung '''SSH X11''' untuk menampilkan window GUI (tergantung oleh program dan koneksi internet user). Berikut adalah panduan untuk melakukan SSH X11:
{| class="wikitable"
{| class="wikitable"
|+Login SSH X11
|+Login SSH X11
Baris 75: Baris 79:
|+Langkah menjalankan job komputasi dengan SLURM
|+Langkah menjalankan job komputasi dengan SLURM
|'''1'''
|'''1'''
|User menjalankan komputasi pada direktori HOME user. Siapkan file yang dibutuhkan untuk menjalankan komputasi user.
|'''User menjalankan komputasi pada direktori HOME user'''. Siapkan file yang dibutuhkan untuk menjalankan komputasi user.


* [[Upload File dengan Aplikasi FTP|'''User dapat melakukan upload / download file dengan bantuan aplikasi FTP''']] seperti FileZilla, WinSCP, dan lainnya.
* [[Upload File dengan Aplikasi FTP|'''User dapat melakukan upload / download file dengan bantuan aplikasi FTP''']] seperti FileZilla, WinSCP, dan lainnya.
 
* Untuk kerapian data, disarankan untuk menaruh satu job pada satu folder tersendiri.
''Untuk kerapian data, disarankan untuk menaruh satu job pada satu folder tersendiri.''
  $ mkdir <''folder-job-supaya-rapi''>
  $ mkdir <''folder-job-supaya-rapi''>
  $ cd <''folder-job-supaya-rapi''>
  $ cd <''folder-job-supaya-rapi''>
Baris 85: Baris 88:
| rowspan="2" |'''2'''
| rowspan="2" |'''2'''
|User membuat '''SLURM Submit Script''' yaitu script bash yang berisikan alokasi kebutuhan komputasi (CPU, RAM, walltime, output, dll) dan alur jalannya program komputasi user.  
|User membuat '''SLURM Submit Script''' yaitu script bash yang berisikan alokasi kebutuhan komputasi (CPU, RAM, walltime, output, dll) dan alur jalannya program komputasi user.  
* User bebas memberikan nama pada SLURM Submit Script (satu kata tanpa separator spasi).
* Gunakan shell text editor terminal kesukaan masing-masing user atau bisa langsung FTP dari komputer pribadi user.
  $ nano <''nama-SLURM-Job-script''>.sh
  $ nano <''nama-SLURM-Job-script''>.sh
Contoh membuat script dengan nama "skripsi.sh"
Contoh membuat script dengan nama "skripsi.sh"
  $ nano skripsi.sh
  $ nano skripsi.sh
''*gunakan text editor terminal kesukaan masing-masing user atau bisa langsung FTP dari komputer pribadi user.''
|-
|-
|'''Preferensi membuat SLURM Submit Script di ALELEON Supercomputer:'''  
|'''Preferensi membuat SLURM Submit Script di ALELEON Supercomputer:'''  
Baris 96: Baris 102:
|'''3'''
|'''3'''
|Setelah menulis dan save script, jalankan job submission dengan perintah '''sbatch'''.
|Setelah menulis dan save script, jalankan job submission dengan perintah '''sbatch'''.
  $ '''sbatch''' <''nama-SLURM-Job-script''>.sh
  '''$ sbatch <''nama-SLURM-Job-script''>.sh'''
Contoh menjalankan script skripsi.sh diatas. Perhatikan bahwa user akan mendapatkan job ID.
Contoh menjalankan script skripsi.sh diatas. Perhatikan bahwa user akan mendapatkan job ID.
  $ sbatch skripsi.sh
  $ sbatch skripsi.sh
Baris 105: Baris 111:
  $ '''squeue -ul $USER'''
  $ '''squeue -ul $USER'''
Apabila ingin melihat status semua job, jalankan perintah squeue -l.
Apabila ingin melihat status semua job, jalankan perintah squeue -l.
  $ squeue -l
  '''$ squeue -l'''
Info squeue lebih lengkap dapat dipelajari pada '''subbab 4.'''
Info squeue lebih lengkap dapat dipelajari pada '''subbab 4.'''
|-
|-
|'''4B'''
|'''4B'''
|Apabila user ingin membatalkan job, gunakan perintah scancel berdasarkan job ID.
|Apabila user ingin membatalkan job, gunakan perintah scancel berdasarkan job ID.
  $ '''scancel''' <''job-ID-submission-user''>
  '''$ scancel <''job-ID-submission-user''>'''
Contoh user membatalman job dengan ID 231.
Contoh user membatalman job dengan ID 231.
  $ scancel 231
  $ scancel 231
Baris 116: Baris 122:


== '''4 - Memonitor Jalannya Job dengan squeue''' ==
== '''4 - Memonitor Jalannya Job dengan squeue''' ==
User dapat memantau status jalannya job atau melihat antrian job dengan perintah squeue. Info esensial untuk user adalah bagian STATE dan NODELIST(REASON).  
Sesuai panduan di atas, user dapat memantau status jalannya job submission dengan perintah squeue. Info esensial untuk user adalah STATE dan NODELIST(REASON).  


* STATE (ST) memberikan kondisi jalannya program user.
* '''STATE (ST)''' -> memberikan kondisi jalannya program user.
* NODELIST(REASON) memberikan detail verbose status jalannya program user.
* '''NODELIST(REASON)'''
** NODELIST memberikan nama Compute Node tempat program berjalan.
** REASON memberikan kode alasan saat program user belum / tidak berjalan.


{| class="wikitable"
{| class="wikitable"
|+Daftar STATE yang biasa muncul
|+Daftar STATE squeue SLURM
!STATE
!STATE
!Kepanjangan
!Kepanjangan
Baris 151: Baris 159:
|Job ditahan oleh sys-admin Aleleon
|Job ditahan oleh sys-admin Aleleon
|}
|}
Pada saat job berjalan (RUNNING) maka NODELIST akan menampilkan info nama node tempat job berjalan. Sementara itu NODELIST akan memberikan alasan verbose pada saat job tidak berjalan. Berikut adalah daftar NODELIST yang bisa terjadi di ALELEON Supercomputer:
 
{| class="wikitable"
{| class="wikitable"
|+Daftar info NODELIST pada job tidak berjalan yang telah dikonfirmasi terjadi
|+Daftar info REASON pada job tidak berjalan yang telah dikonfirmasi terjadi
!NODELIST
!NODELIST
!Penjelasan
!Penjelasan
Baris 167: Baris 175:
|Job melewati batas alokasi CPU user (lihat laman QOS User untuk penjelasan lebih lanjut).
|Job melewati batas alokasi CPU user (lihat laman QOS User untuk penjelasan lebih lanjut).
|}
|}
'''User dapat lapor ke admin EFISON apabila menjumpai NODELIST yang tidak terdapat pada daftar diatas ketika job user tidak berjalan.'''
User dapat lapor ke admin EFISON apabila menjumpai NODELIST yang tidak terdapat pada daftar diatas ketika job user tidak berjalan.

Revisi per 1 Februari 2023 14.10

0 - Pendahuluan

Tutorial ini menjabarkan cara tradisional menggunakan ALELEON Supercomputer via terminal.

Kompetensi User

User dapat penggunaan terminal Linux:

  • Familiar dengan perintah dasar Linux seperti cd, ls, mkdir, cp, mv, rm, cat, less, wget, dan lainnya.
  • Familiar dengan shell text editor terminal sesuai referensi penggunaan masing-masing (contoh nano, vim, vi, emacs).

Persetujuan Prefix

Simbol $ menandakan perintah terminal, sedangkan tanda bracket <> menandakan parameter input yang ditulis oleh user:

$ command <input-yang-ditulis-user>

1 - Login SSH

Sebelum login, user harus terhubung ke jaringan VPN ALELEON Supercomputer untuk dapat melakukan login ke ALELEON Supercomputer.

SIlahkan gunakan software shell sesuai preferensi masing-masing user untuk login SSH (contoh: PuTTY, Windows Terminal / Powershell, MobaXTerm, Terminal Linux, Terminal MacOS, dll).
Kredensial login SSH ALELEON Supercomputer
Username dan password Diberikan oleh admin ALELEON
Host untuk user Windows / MacOS aleleon.hpc
Host untuk user Linux 10.192.50.10
Nomor port 22
Contoh perintah login SSH standar di terminal
Kondisi user Perintah SSH
SSH dari OS Windows / MacOS $ ssh <username>@aleleon.hpc
SSH dari OS Linux $ ssh <username>@10.192.50.10

ALELEON Supercomputer mendukung SSH X11 untuk menampilkan window GUI (tergantung oleh program dan koneksi internet user). Berikut adalah panduan untuk melakukan SSH X11:

Login SSH X11
Dari OS Metode
Linux $ ssh -X <username>@10.192.50.10
Windows EFISON merekomendasikan software MobaXTerm Home Edition
MacOS $ ssh -Y <username>@aleleon.hpc

2A - Selamat Datang di Login Node

Setelah login, user masuk ke Login Node untuk berinteraksi dengan ALELEON Supercomputer. Pada Login Node, user dapat melakukan kegiatan manajemen data, download / upload, compiling, menyiapkan job komputasi, dan submit job komputasi (job submission) yang akan dijalankan oleh Compute Node.

  • Dimohon untuk tidak menjalankan komputasi berat di Login Node karena mempunyai spesifikasi terbatas dan akan mengganggu user lainnya.
  • Admin EFISON berhak memberikan peringatan kepada user atau menghentikan job komputasi user yang memakan semua resources Login Node dalam waktu lama.

Sementara itu Compute Node berperan untuk menjalankan job komputasi semua user yang disubmit melalui SLURM. Tutorial dijelaskan pada bagian 3.

2B - Mengakses Software di Login Node dengan Module Environment

Apabila user ingin mengakses software yang terinstal di ALELEON Supercomputer pada Login Node (untuk keperluan selain menjalankan komputasi), user dapat menggunakan Module Environment.

3 - Menjalankan Komputasi ke Compute Node via SLURM

User menjalankan job komputasi melalui SLURM, yaitu program manajemen untuk menjalankan komputasi user pada Compute Node sekaligus mengatur antrian job semua user.

Langkah menjalankan job komputasi dengan SLURM
1 User menjalankan komputasi pada direktori HOME user. Siapkan file yang dibutuhkan untuk menjalankan komputasi user.
$ mkdir <folder-job-supaya-rapi>
$ cd <folder-job-supaya-rapi>
2 User membuat SLURM Submit Script yaitu script bash yang berisikan alokasi kebutuhan komputasi (CPU, RAM, walltime, output, dll) dan alur jalannya program komputasi user.
  • User bebas memberikan nama pada SLURM Submit Script (satu kata tanpa separator spasi).
  • Gunakan shell text editor terminal kesukaan masing-masing user atau bisa langsung FTP dari komputer pribadi user.
$ nano <nama-SLURM-Job-script>.sh

Contoh membuat script dengan nama "skripsi.sh"

$ nano skripsi.sh
Preferensi membuat SLURM Submit Script di ALELEON Supercomputer:
3 Setelah menulis dan save script, jalankan job submission dengan perintah sbatch.
$ sbatch <nama-SLURM-Job-script>.sh

Contoh menjalankan script skripsi.sh diatas. Perhatikan bahwa user akan mendapatkan job ID.

$ sbatch skripsi.sh
Submitted batch job 231
4A User dapat melihat status jalannya job dengan perintah squeue plus flag -ul $USER. Apabila tidak ada output artinya tidak ada job user yang berjalan / antri pada waktu itu.
$ squeue -ul $USER

Apabila ingin melihat status semua job, jalankan perintah squeue -l.

$ squeue -l

Info squeue lebih lengkap dapat dipelajari pada subbab 4.

4B Apabila user ingin membatalkan job, gunakan perintah scancel berdasarkan job ID.
$ scancel <job-ID-submission-user>

Contoh user membatalman job dengan ID 231.

$ scancel 231

4 - Memonitor Jalannya Job dengan squeue

Sesuai panduan di atas, user dapat memantau status jalannya job submission dengan perintah squeue. Info esensial untuk user adalah STATE dan NODELIST(REASON).

  • STATE (ST) -> memberikan kondisi jalannya program user.
  • NODELIST(REASON)
    • NODELIST memberikan nama Compute Node tempat program berjalan.
    • REASON memberikan kode alasan saat program user belum / tidak berjalan.
Daftar STATE squeue SLURM
STATE Kepanjangan Penjelasan
R RUN Job berjalan
PD PENDING Job tertahan, lihat keterangan NODELIST
CG COMPLETING Job selesai dan dalam proses clean-up SLURM
CA CANCELED Job dibatalkan oleh user
PR PREEMPETED Job dibatalkan oleh sys-admin Aleleon, alasan akan dikabarkan melalui email
S SUSPENDED Job ditahan oleh sys-admin Aleleon
Daftar info REASON pada job tidak berjalan yang telah dikonfirmasi terjadi
NODELIST Penjelasan
Resources

Priority

Job menunggu alokasi resources (CPU, RAM, GPU) yang dipesan oleh SLURM submission script user
AssocMaxWallDurationPerJobLimit Job tidak dapat berjalan karena melewati batas walltime maksimum partisi
QOSMaxCpuPerUserLimit Job melewati batas alokasi CPU user (lihat laman QOS User untuk penjelasan lebih lanjut).

User dapat lapor ke admin EFISON apabila menjumpai NODELIST yang tidak terdapat pada daftar diatas ketika job user tidak berjalan.