Menggunakan ALELEON Supercomputer via Terminal

Dari ALELEON by EFISON

Revisi sejak 1 Februari 2023 05.21 oleh WilsonLisan (bicara | kontrib) (Overhaul maintenance 01/02/2023 part 1: paraphrasing hingga bagian module env)

0 - Pendahuluan

Tutorial ini menjabarkan cara klasik menggunakan ALELEON Supercomputer via tampilan terminal.

Kompetensi User

User dapat penggunaan terminal Linux:

  • Familiar dengan perintah dasar Linux seperti cd, ls, mkdir, cp, mv, rm, cat, less, wget, dan lainnya.
  • Familiat dengan shell text editor sesuai referensi penggunaan masing-masing (contoh nano, vim, vi, emacs).

Persetujuan Prefix

Simbol $ menandakan perintah terminal, sedangkan tanda bracket <> menandakan parameter input yang ditulis oleh user:

$ command <input-yang-ditulis-user>

1 - Login SSH

SIlahkan gunakan software shell sesuai preferensi masing-masing user untuk login SSH (contoh: PuTTY, Windows Terminal / Powershell, MobaXTerm, Terminal Linux, Terminal MacOS, dll). User melakukan login SSH setelah terhubung dengan koneksi VPN EFISON dengan kredensial:

Kredensial login SSH
Username dan password Diberikan admin ALELEON
Host untuk user Windows / MacOS aleleon.hpc
Host untuk user Linux 10.192.50.10
Port 22
Contoh perintah login SSH standar
Kondisi user Perintah SSH
SSH dari OS Windows / MacOS $ ssh <username>@aleleon.hpc
SSH dari OS Linux $ ssh <username>@10.192.50.10

ALELEON Supercomputer juga mendukung SSH X11 untuk tampilan grafis. Berikut adalah panduan untuk melakukan SSH X11:

Login SSH X11
Dari OS Metode
Linux $ ssh -X <username>@10.192.50.10
Windows EFISON merekomendasikan software MobaXTerm Home Edition
MacOS $ ssh -Y <username>@aleleon.hpc

2A - Selamat Datang di Login Node

Setelah login, user masuk ke Login Node untuk berinteraksi dengan ALELEON Supercomputer. Pada Login Node, user dapat melakukan kegiatan manajemen data, download / upload, compiling, menyiapkan job komputasi, dan submit job komputasi (job submission) yang akan dijalankan oleh Compute Node.

  • Dimohon untuk tidak menjalankan komputasi berat di Login Node karena mempunyai spesifikasi terbatas dan akan mengganggu user lainnya.
  • Admin EFISON berhak memberikan peringatan kepada user atau menghentikan job komputasi user yang memakan semua resources Login Node dalam waktu lama.

Sementara itu Compute Node berperan untuk menjalankan job komputasi semua user yang disubmit melalui SLURM. Tutorial dijelaskan pada bagian 3.

2B - Mengakses Software di Login Node dengan Module Environment

Apabila user ingin mengakses software yang terinstal di ALELEON Supercomputer pada Login Node (untuk keperluan selain menjalankan komputasi), user dapat menggunakan Module Environment.

3 - Menjalankan Komputasi ke Compute Node via SLURM

User menjalankan job komputasi melalui SLURM, yaitu program manajemen untuk menjalankan komputasi user pada Compute Node sekaligus mengatur antrian antar job.

---

Menyiapkan File Input Komputasi

User dapat langsung menjalankan komputasi di direktori HOME masing-masing. User dapat melakukan upload file komputasi ke ALELEON Supercomputer melalui:

  • Aplikasi FTP seperti FileZilla atau lainnya.
  • Menggunakan EFIRO Files melalui menu Files > Home Directory

---

Menggunakan SLURM

Berikut adalah perintah dasar esensial bagi user dalam menggunakan SLURM untuk job submission:

Menjalankan job komputasi
$ sbatch <SLURM-script>
Melihat status antrian job
$ squeue
  • Tambahan opsi flag:
    • -l: menampilkan squeue dengan info yang lebih lengkap.
    • -u $USER: menampilkan squeue untuk job user saja.
Membatalkan job SLURM yang sedang berjalan dengan nomor job ID.
$ scancel <job-ID>
  • User hanya bisa membatalkan job yang dijalankan user sendiri.

5 - Contoh Menggunakan SLURM

Contoh user akan menjalankan program bernama 'skripsi'.

1 User menyiapkan file untuk menjalankan program 'skripsi'.
2 User membuat SLURM script yang berisikan alokasi resources dan perintah untuk menjalankan program 'skripsi'.
  • Biasanya SLURM script ditaruh pada satu direktori dengan program yang akan dijalankan.
  • Penamaan SLURM script bisa bebas dimana pada contoh ini bernama 'slurm-skripsi'.
$ ls
skripsi  slurm-skripsi
3 Jalankan SLURM submission script tersebut dengan perintah sbatch. Perhatikan user mendapatkan nomor ID dari job tersebut.
$ sbatch slurm-skripsi
Submitted batch job 231 
4 User dapat melihat status jalannya job masing-masing dengan perintah squeue -u $USER. Keterangan dari kolom ST (STATUS) adalah R (RUNNING), menandakan program kerjaan-skripsi user sedang berjalan di Compute Node.
$ squeue -u $USER
Mon Mar 22 10:43:22 2021
             JOBID PARTITION     NAME     USER  ST       TIME   NODES NODELIST(REASON)
               231      epyc slurm-sc  olala01   R       2:00       1 epyc001
Apabila user ingin membatalkan job komputasi yang tengah berjalan via SLURM, gunakan perintah scancel <job-ID>, contoh:
$ scancel 231
5 Job selesai bila sudah tidak terlihat di daftar squeue. Lihat apakah job menghasilkan output yang diinginkan atau tidak.
$ ls
skripsi  slurm-skripsi  result-231.txt  revisiii.txt

6 - Memonitor Jalannya Job dengan squeue

User dapat memantau status jalannya job atau melihat antrian job dengan perintah squeue. Info esensial untuk user adalah bagian STATE dan NODELIST(REASON).

  • STATE (ST) memberikan kondisi jalannya program user.
  • NODELIST(REASON) memberikan detail verbose status jalannya program user.
Daftar STATE yang biasa muncul
STATE Kepanjangan Penjelasan
R RUN Job berjalan
PD PENDING Job tertahan, lihat keterangan NODELIST
CG COMPLETING Job selesai dan dalam proses clean-up SLURM
CA CANCELED Job dibatalkan oleh user
PR PREEMPETED Job dibatalkan oleh sys-admin Aleleon, alasan akan dikabarkan melalui email
S SUSPENDED Job ditahan oleh sys-admin Aleleon

Pada saat job berjalan (RUNNING) maka NODELIST akan menampilkan info nama node tempat job berjalan. Sementara itu NODELIST akan memberikan alasan verbose pada saat job tidak berjalan. Berikut adalah daftar NODELIST yang bisa terjadi di ALELEON Supercomputer:

Daftar info NODELIST pada job tidak berjalan yang telah dikonfirmasi terjadi
NODELIST Penjelasan
Resources

Priority

Job menunggu alokasi resources (CPU, RAM, GPU) yang dipesan oleh SLURM submission script user
AssocMaxWallDurationPerJobLimit Job tidak dapat berjalan karena melewati batas walltime maksimum partisi
QOSMaxCpuPerUserLimit Job melewati batas alokasi CPU user (lihat laman QOS User untuk penjelasan lebih lanjut).

User dapat lapor ke admin EFISON apabila menjumpai NODELIST yang tidak terdapat pada daftar diatas ketika job user tidak berjalan.